Minggu, 15 Mei 2016

ANGGARAN DEFISIT, GAJI PNS BAKAL DIPOTONG, SIAPKAH...?

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabbarakatuh

Selamat Malam

Berita terkini seputar PNS kembali kami perbaharui dan kami bagikan secara terupdet kepada seluruh rekan pengunjung khususnya rekan-rekan PNS.

Anggaran defisit, gaji PNS bakal dipotong...!!! Siapkah rekan-rekan PNS jika gajinya dipotong...? Tentu jawabanya pasti tidak, namun untuk mengetahui kejelasanya silakan simak kutipan berita berikut ini selengkapnya


Lantaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bontang merosot dari proyeksi awal sekitar Rp 1,9 triliun menjadi Rp 1,2 triliun, Pemkot Bontang pun mencanangkan penurunan pendapatan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Hal tersebut diungkapkan Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase.

Dikatakan dia, saat ini kondisi keuangan cukup memprihatinkan. APBD kian merosot hingga mencapai angka Rp 1,2 triliun. Padahal,  beban operasional serta penggajian pegawai itu luar biasa tinggi. Untuk biaya gaji pegawai, tunjangan, serta e-performance saja mencapai angka Rp 620 miliar. Itu berarti hampir setengah dari APBD Bontang tahun 2016.

“Sehingga semua program pemerintah dari masing-masing SKPD (satuan kerja perangkat daerah) harus yang skala prioritas, karena kondisi keuangan yang memprihatinkan,” jelas Basri saat melaksanakan Jumat Bersih (Jumsih) di Taman Mangrove Berbas Pantai, Jumat (13/5) lalu.

Kata dia, soal pembangunan Bontang pun, harus melihat lagi mana yang lebih diprioritaskan. Seperti saat melaksanakan Jumsih, pihaknya mengaku sedih melihat kondisi salah satu tempat wisata Bontang yang tidak terurus. Apalagi, masih ada permasalahan terkait lahan. Ketika lahan ingin dibebaskan, dan pembangunan dituntaskan tentu harus melihat lagi APBD yang dimiliki Bontang tahun 2016 ini.

“Camat sudah ajukan soal pembebasan lahan agar tuntas, tetapi saya lihat dulu kopiannya di bagian pemerintahan baru kita bahas satu-satu program pembangunan mana yang menjadi skala prioritas,” ungkapnya.

Kata dia, kalau tidak ada inovasi baru, tentu Pemkot Bontang tidak akan membangun. Kecuali ada dana dari APBD Kaltim atau APBN. Dampak dari kondisi keuangan yang meprihatinkan, Basri menyebut bahwa hampir semua staf di lingkungan Pemkot Bontang menyatakan siap untuk dipotong pendapatannya.

“Pencanangan penurunan pendapatan itu, mau tak mau kalau teman-teman sepakat semua. Tentu saya akan merasa sangat terharu dan senang. Ini merupakan pengorbanan yang luar biasa jika memang disepakati semua,” pungkasnya.
(Sumber : prokal.co)

Demikian berita seputar gaji PNS yang dapat kami bagikan, semoga bermanfaat.
Untuk info terbaru lainya silakan kunjungi laman DISINI

0 komentar

Posting Komentar